Perubahan Masa Aktif Sertifikat SSL Tahun 2020 – SSL Indonesia
Penggunaan sertifikat SSL yang menjadi standard keamanan website oleh browser ternama seperti Chrome, Firefox dan bing mengharuskan para pengguna platform website ini melakukan install SSL pada server internal website. Hal tersebut menghindari terjadinya pemblokiran pengunjung oleh browser tersebut.
Standar keamanan ini meningkatkan kewaspadaan sehingga mendorong peningkatan permintaan sertifikat SSL pada penyedia otoritas sertifikat CA ternama seperti Symantec, Digicert dan GeoTrust. Penggunaan sertifikat SSL ini memiliki batasan maksimum tahun penggunaan dan harus melakukan pembaharuan instalasi.
Masa aktif penggunaan sertifikat SSL pada tahun 2015 – akhir 2019 ini hanyalah 2 tahun penggunaan, namun pada awal quarter 2020 penggunaan sertifikat SSL sudah dibatasi maksimum hingga 5 tahun.
Perubahan masa aktif ini memberikan beberapa kelebihan jika dibandingkan dengan sertifikat SSL yang dipasang hanya 1 tahun. Selain menjaga keamanan data, sertifikat ini pastinya ditawarkan dengan harga yang lebih murah, efisiensi waktu juga menjadi nilai tambah. Pilihan ini menjadi solusi ssl murah yang tidak terlalu menyita waktu untuk melakukan instalasi.
Perubahan Baru Penerbitan Sertifikat SSL
Aturan yang telah ditetapkan oleh forum CA/ browser bahwa durasi masa aktif sertifikat SSL akan diperpanjang hingga 5 tahun penggunaan dan akan mulai aktif di awal quarter 2020. Namun akhir quarter tahun 2019 ini beberapa sertifikat SSL sudah memberikan pilihan 5 tahun penggunaan, seperti Sectigo.
Aturan masa aktif ini akan berlaku pada semua brand sertifikat SSL termasuk thawte dan RapidSSL.
Berbicara tentang perubahan masa aktif ini berkaitan dengan dua pihak yang melakukan kolaborasi. Pihak pertama yang terkait yakni komunitas browser yang akan menggunakan sertifikat SSL seperti chrome, bing dan firefox. Pihak kedua yakni penyedia otoritas sertifikat Certificate Authority (CA) yang akan menjadi pihak bertanggung jawab dalam proses penerbitan serta validasi.
Kedua pihak tersebut melakukan kolaborasi diskusi dengan mempertimbangkan data keamanan serta peretasan dimulai dari laporan 2018 hingga akhir tahun 2019.
Perubahan masa berlaku ini memiliki pertimbangan terkait dengan masalah keamanan platform website yang akan ditampilkan pada public sebagai media informasi atau transaksi, waktu proses validasi serta proses instalasi.
Dampak Perubahan Masa Aktif Sertifikat SSL
Tidak ada dampak signifikan yang harus diperhatikan saat adanya aturan baru penggunaan sertifikat SSL maksimal hingga 5 tahun ini. Proses pembelian, penerbitan serta instalasi masih sama dengan proses penerbitan masa aktif 2 tahun.
Hal yang perlu dipertimbangkan sebelum melakukan pembelian hanyalah ketepatan pemilihan sertifikat SSL sebelum nantinya memilih menggunakan SSL hingga 5 tahun.
Masa aktif hingga 5 tahun ini akan resmi diumumkan oleh penyedia otoritas sertifikat SSL atau CA pada tahun 2020 mendatang, dan tim SSL Indonesia akan lakukan update informasi pada Anda. Apakah Anda melakukan aktivasi sertifikat SSL pada situs website Anda? Pastikan Anda memilih secara bijak penggunaan maksimal sertifikat SSL pada situs website Anda.
SSL Indonesia sebagai penyedia sertifikat SSL murah akan membantu Anda dalam proses konsultasi penentuan sertifikat yang tepat, melakukan validasi serta instalasi hingga sertifikat SSL aktif pada situs website Anda.